SMK Negeri 1 Batang Angkola
TEKNOLOGI dan REKAYASA - TEKNOLOGI INFORMASI dan KOMUNIKASI - BISNIS MANAJEMEN
27 Juni 2016
05 Juli 2015
04 September 2013
SEMANGAT BARU
Bisa, bisa, pasti bisa! Coba teriakkan kata itu disetiap waktu Anda, teriak dalam hati pun sebenarnya juga bisa. Bagaimana rasanya sekarang? Apakah ada perbedaan dari sebelum Anda meneriakkan dengan sesudah meneriakkan kata tersebut? Kalau Anda serius dengan sepenuh hati Anda meneriakkan kata-kata “bisa, bisa, pasti bisa!”, pasti bisa merasaka perbedaan semangat dalam diri Anda.
Semangat Baru Setiap Langkah ke Masa Depan!
Semangat baru dalam setiap aktifitas adalah sangat diperlukan untuk mendongkrak kualitas dari pekerjaan kita. Dengan semangat baru maka kita bisa semakin serius dengan pekerjaan kita, dan jika semakin sulit suatu pekerjaan maka harus ditambah juga semangat baru kita.
Jangan pikirkan bagaimana caranya kita bisa menyelesaikan suatu pekerjaan atau masalah itu dulu, akan lebih baik kalau berkomitmen atau mengumpulkan semangat dulu, dengan begitu kita bisa berkonsentrasi pada pekerjaan tersebut. Kalau kita langsung memikirkan caranya, meskipun nanti kita sudah tahu caranya tapi belum tentu kita bisa menyelesaikannya jika kita tidak memiliki komitmen dan semangat untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Untuk bisa memunculkan semangat baru sebenarnya itu mudah, jika Anda serius ingin mempunyai semangat baru itu maka Anda juga harus memiliki keingingan untuk memiliki semangat baru itu. Semangat biasanya tidak akan muncul jika tidak ada keinginan dalam diri, jadi sebelumnya Anda harus memiliki keinginan terlebih dahulu. Bagaimana caranya?
Ada cara paling ganas untuk memunculkan rasa ingin pada diri kita, yaitu ancam diri Anda sendiri!
20 Januari 2012
Kegiatan Olahraga setiap sore
Untuk menjadikan badan sehat antara lain manusia harus makan yang bergizi 4 sehat 5 sempurna, olah raga yang teratur, istirahat yang cukup dan selalu menjaga kebersihan. Karena itulah Guru-guru SMKN 1 Batang Angkola sebagai institusi pemerintah di bidang pendidikan juga memiliki kegiatan beberapa cabang olah raga yaitu sepak takraw yang diadakan setiap sore, tenis meja, bola volly dan cabang olahraga terpopuler yaitu futsal.
Pada saat-saat tertentu kegiatan olah raga yang dilakukan baik itu bola volly, maupun sepak bola indoor (futsal) juga dilakukan dengan cara kompetisi yang digelar untuk mendukung event tertentu, misalnya pada saat peringatan hari PGRI atau hari kenaikan kelas
Telah di buka ! TEKNIK SEPEDA MOTOR (TSM)
Mulai semester genap T.P. 2011-2012 SMKN 1 Batang Angkola telah membuka kompetensi keahlian baru yaitu Teknik Sepeda Motor (TSM). TSM masih satu rumpun dengan program studi Teknik Mekanik Otomotif
Sepeda motor merupakan alat transportasi yang sangat luas pemakaiannya karena harganya relatif murah dan mudah pengoperasiannya, Populasinya berkembang sangat cepat sejalan dengan bervariannya pemanfaatan jenis kendaraan roda dua ini. Semakin banyaknya kendaraan yang dipakai orang, maka akan semakin banyak pula kemungkinan timbulnya permasalahan atau kerusakan yang harus ditangani.
Teknik Sepeda Motor (TKR) adalah program keahlian yang bertujuan membekali peserta didik dengan keterampilan, pengetahuan, dan sikap agar kompeten dalam merawat dan memperbaiki Sepeda Motor.
Perkembangan Teknik Otomotif Sepeda Motor
Jika dahulu sepeda motor lebih difungsikan sebagai alat transportasi, kini sepeda motor sudah menjadi bagian dari gaya hidup pengendaranya. Sebagai fungsi alat transportasi, sepeda motor diciptakan dengan desain yang kuat dan tahan lama. Sepeda motor 1940 hingga 1980an mempunyai kapasitas cc yang besar, bodi dan rangka terbuat dari besi baja, dan warna rata-rata gelap atau hitam.
Seiring perkembangan teknologi, kini sepeda motor sangat variatif. Desain yang marak saat ini lebih mengutamakan model yang modis, irit bahan bakar, namun tetap mempunyai tenaga mesin optimal.
Sepeda Motor 2 Langkah dan 4 Langkah
Secara umum, sepeda motor di Indonesia mempunyai jenis mesin 2 langkah dan 4 langkah. Kedua jenis mesin ini sama-sama menggunakan bahan bakar bensin. Namun, untuk jenis sepeda motor 2 langkah, sistem pelumasannya menggunakan oil pelumas yang dicampur bahan bakar bensin. Akibat pencampuran bahan bakar bensin dengan oil pelumas, hasil pembakaran menghasilkan residu asap yang cukup pekat dan berbau.
Mesin sepeda motor 2 langkah mempunyai getaran dan suara yang lebih keras daripada mesin sepeda motor 4 langkah. Keunggulan mesin 2 langkah adalah mempunyai akselerasi yang cepat dan kuat. Dari sisi konsumsi bahan bakar, bensin mesin 2 langkah lebih boros dibanding mesin 4 langkah. Misalnya, Yamaha RX King yang dijuluki sebagai “Raja Jalanan” atau “Motor Maling” (karena banyak kasus penjambretan, perampokan dan tindak kejahatan menggunakan Yamaha RX King), mempunyai 125 cc hanya mampu mengonsumsi bahan bakar bensin 25-30km per liter.
Hal ini sangat ironis dengan Honda Mega Pro yang mempunyai kapasitas mesin 200 cc hanya membutuhkan bahan bakar bensin 50-61.5km per liter. Berbeda dengan mesin sepeda motor 4 langkah yang hanya mengonsumsi bahan bakar murni. Pelumasan mesin 4 langkah langsung menggunakan oil mesin di bak carternya. Hasil pembakaran mesin 4 langkah pun tidak membuat pening kepala atau hidung tersumbat.
Getaran mesin sepeda motor 4 langkah sangat halus dan nyaris tidak terdengar. Kelemahan sepeda motor 4 langkah adalah usia oil mesin yang relatif lebih pendek dibanding mesin 2 langkah.
Teknologi Supply Bahan Bakar
Teknologi supply bahan bakar yang ada saat mulai merasuk seperti yang diterapkan pada mobil. Teknologi karburator dari tahun ke tahun tidak mempunyai peningkatan yang signifikan dengan perkembangan mesin ataupun suspensi dan pengapian. Padahal, saat ini, mesin hybrid sudah menggema.
Honda Supra X 125 PGM F1 adalah pencetus teknologi injeksi bahan bakar bensin pada sepeda motor. Hasil teknologi injeksi bahan bakar ini membuat mesin jauh lebih halus dan sangat hemat bahan bakar. Honda Supra X 125 PGM F1 mampu menembus konsumsi bahan bakar 70-75km per liter. Kesuksesan Honda PGM F1 ini disusul oleh pabrikan Yamaha untuk menerapkan teknologi injeksi sebagai pengganti karburator.
Yamaha menerapkan teknologi injeksi pertamanya di Yamaha Sport Vixion yang mengonsumsi bahan bakar bensin 60km per liter. Tidak mau ketinggalan, Suzuki juga menyusul dengan sepeda motor Shogun 125. Konsumsi bahan bakar Shogun 125 Injeksi sama dengan Honda Supra X 125 PGM F1.
18 Januari 2012
Foto Kegiatan Kebersihan Sekolah
Menjaga Kebersihan Lingkungan adalah cara terbaik dalam mencegah berbagai penyakit yang mengintai pada musim hujan seperti sekarang. Menjaga kebersihan lingkungan dapat dimulai dari membersihkan sekolah kita tercinta, SMKN 1 Batang Angkola.
Apabila sekolah kita bersih maka orang lainpun tak segan untuk mencontoh kebiasaan baik kita dalam membersihkan sekolah kita ini. Dan kita sebagai penghuni sekolah ini juga terkena dampak positifnya yaitu kegiatan belajar mengajar menjadi nyaman karena lingkungan sekolah kita bersih.
Menjaga kebersihan Lingkungan sekolah dapat dilakukan dengan cara membuang sampah yang ada di lingkungan sekolah kita ke tempat sampah dan melaksanakan kegiatan piket kelas setiap hari secara teratur.
Apabila sekolah kita bersih maka orang lainpun tak segan untuk mencontoh kebiasaan baik kita dalam membersihkan sekolah kita ini. Dan kita sebagai penghuni sekolah ini juga terkena dampak positifnya yaitu kegiatan belajar mengajar menjadi nyaman karena lingkungan sekolah kita bersih.
Menjaga kebersihan Lingkungan sekolah dapat dilakukan dengan cara membuang sampah yang ada di lingkungan sekolah kita ke tempat sampah dan melaksanakan kegiatan piket kelas setiap hari secara teratur.
02 Januari 2012
KEMBALI KE SEKOLAH
12 Desember 2011
INFO PRAKERIN T.P. 2011-2012
INFO PRAKERIN (PRAKTEK KERJA INDUSTRI) DI DU/DI (DUNIA USAHA dan DUNIA INDUSTRI T.P. 2011-201:
Rapat persiapan Prakerin --) 17 Oktober 2011 (terlaksana)
Penjajakan DU/DI --> 17 s.d. 31 OKTOBER 2011 (terlaksana)
Pelaporan data DU/DI ke jurusan --> 1 s.d. 15 Nopember 2011 (terlaksana)
Administrasi Peserta --> 15 s.d 30 Nopember 2011
Pembagian ADM peserta --> 21 Desember 2011
Pembekalan di sekolah --> 22 s.d. 23 Desember 2011
Pelaksanaan di DU/DI --> 26 Des 2011 s.d. 24 Maret 2012
Batas penyelesaian dan pengumpulan laporan Jurnal Kegiatan Siswa oleh Guru Pembimbing kepada Koordinator/Sekretariat Prakerin --> 26 s.d. 31 Maret 2012
Langganan:
Postingan (Atom)