TEKNOLOGI dan REKAYASA - TEKNOLOGI INFORMASI dan KOMUNIKASI - BISNIS MANAJEMEN
08 Juni 2011
Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia di SMKN 1 Batang Angkola
SMKN 1 Batang Angkola melaksanakan gerakan menanam seribu pohon dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup se-dunia yang jatuh pada tanggal 5 Juni 2011. Selain Kepsek, guru dan siswa/i SMKN1 Batang Angkola, turut dalam acara tersebut adalah Bupati Tapsel Syahrul Pasaribu, Ketua DPRD Tapsel Rahmat Nasution, Rektor UMTS Michwar Zaini, Ketua BEM UMTS Rony Rahmad Pohan beserta mahasiswa/i
Bupati Tapsel H Syahrul M Pasaribu dalam sambutannya mengatakan “Cuaca ekstrim diakibatkan rusaknya lingkungan hidup dan kelestarian alam, baik di daerah kita, Indonesia maupun negara-negara lainnya,” Bupati berpesan, kalau ada yang merambah hutan, cukuplah sampai di situ, tidak melebarkan sayap lagi. “Jangan ada saya dengar PNS ikut merambah hutan,” Diingatkan Bupati,"Tidak itu saja, pemerintah kecamatan, desa dan lainnya juga diajak agar program penanaman sejuta pohon tidak hanya sebatas ditanam saja, tapi sesekali dilihat juga perkembangannya, sehingga ada kesinambungan ke depan.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati menjelaskan, bahwa proses perpindahan pusat Pemkab Tapsel secara bertahap sudah mulai akan pindah dari Kota Padangsidimpuan ke Sipirok sesuai amanah UUD Nomor 37 dan 38 tahun 2007 tentang Pembentukan Kabupaten Paluta dan Palas. Itu setelah Menteri Kehutanan (Menhut) menerbitkan Keputusan Nomor : SK.244/Menhut-II/2011 tertanggal 29 April, tentang pelepasan sebagian kawasan hutan produksi Sipirok untuk pembangunan pertapakan kantor Bupati Tapsel dan sarana-prasarana lainnya atas nama Bupati Tapsel, yang terletak di Kecamatan Sipirok seluas 271,10 hektar.
Diterangkan Bupati, memang belum 100 persen masyarakat menerima atas penetapan tersebut, namun sejumlah usulan masyarakat sudah diakomodir seperti di sekitar Aek Latong kondisinya jelas tidak memungkinan karena jalur patahan bumi, di sekitar Simago-Mago kondisinya juga kawasan hutan.
Tidak sampai di situ saja, kalau ada kelompok mahasiswa dan lainnya ingin melakukan outbond atau haiking atau pengkaderan atau lainnya bisa menggunakan lokasi camping ground yang sudah disiapkan Pemkab Tapsel di Marancar.
Sementara, Ketua DPRD Tapsel, Rahmat Nasution mengajak semua pihak agar acara tersebut dijadikan langkah awal dalam revitalisasi pelestarian lingkungan hidup. Karena, pelestarian lingkungan hidup sudah menjadi isu dunia. Pelestarian lingkungan hidup sangat penting demi menjaga keberlangsung kehidupan mahluk hidup di dunia ini.
Ketua Panitia penanaman sejuta pohon, Andika Daulay menyampaikan, kegiatan di gelar kerjasama antara BEM UMTS, Pemkab Tapsel dan PTPN III. Jumlah bibit jenis mahoni yang ditanam sebanyak 1001 bibit di sebar di Desa Binaan di Desa Padang Kahombu, Kecamatan Batang Angkola.
Ketua BEM UMTS, Rony Rahmad Pohan megungkapkan, tujuan kegiatan selain untuk menunaikan kewajiban program kerja BEM, guna mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi (PT), serta mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk lebih cinta kepada alam
sumber: http://metrosiantar.com/Metro_Tabagsel/Bupati_Ajak_Warga_Lestarikan_Lingkungan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih komentarnya